Rabu, 26 September 2012

Manusia memang tidak pernah bisa terlepas dari satu hal bernama egois. Kenapa? Karena egois adalah sifat dasar manusia. Tidak bisa dipungkiri, bahwa terkadang ada banyak hal dalam hidup ini yang membutuhkan egois sebagai sikap untuk mempertahankan apa yang kita anggap itu benar. Kalau sesuatu yang kita yakini itu benar, maka kita akan berusaha mempertahankannya. Ya kan?

Well, rumit memang kalau udah ngomongin kata egois. Karena egois itu adalah pendeskripsian persepsi dalam banyak pemikiran manusia. Artinya, masing-masing orang punya sudut pandang yang berbeda yang menjelaskan tentang pentingnya menyikapi egois dalam kehidupan. Namun, tidak semua hal yang berkaitan dengan sifat egois itu selalu dipandang negative, karena pada kenyataannya memang egois itu tidak berbuntut jelek.

Anyway, gue ngerasa banget kalau gue itu egois. Pastinya nggak semua keadaan harus gue sikapi dengan egois. Tapi ada beberapa hal yang nggak bisa gue sebutin disini yang ternyata membutuhkan keegoisan gue. Paling tidak, egois itu memang harus dilakukan untuk waktu-waktu tertentu. Biasanya, gue egois kalo gue udah ngerasa benar-benar capek menghadapi satu keadaan yang endingnya ngebuat gue s**ks. Gue baru bisa mengalah dan berpikir lebih baik saat keadaan fisik maupun hati gue lebih tenang.

Intinya yang gue tau, sikap egois itu muncul ketika seseorang berada pada tahap lelah dan jenuh. Tinggal bagaimana masing-masing pribadi yang menyikapinya lebih positive. Dan yang paling penting, gimana cara kita untuk bisa lebih mengontrol pikiran dan emosi yang menguasai diri. Kembali lagi ke cara orang tersebut membuat hal yang dipandang orang negative menjadi positive :)

0 komentar:

About Me

Foto Saya
arnita zahwa
Lihat profil lengkapku
Diberdayakan oleh Blogger.

Pengikut